
Critics Review: ★★★ (2 reviews)
Film Bloggers Review: ★★3/4 (4 reviews)
SYNOPSIS
Bayi parasit telah lahir. Parasit-parasit ini telah berevolusi menjadi bentuk-bentuk menakutkan dan dapat menyerang dengan cara-cara yang tidak bisa dihentikan oleh peluru saja. Shinichi dan Migi tidak punya pilihan kecuali bergabung dalam perang melawan serangan kompleks dari para Parasit. Bagaimana kalau, alih-alih memangsa dan mendominasi umat manusia, beberapa parasit yang ada justru ingin hidup berdampingan dengan manusia? Pertarungan terakhir pun dimulai.
Parasyte baby is born. The parasytes have evolved into formidably scary forms and can attack in ways mere bullets can’t stop. Shinichi and Migi have no choice but to hurl themselves into the fight against the complex attack of the Parasytes. What if, instead of devouring and dominating humanity, some of the parasites wanted coexistence? The final showdown begins.
General Information
Director: Takashi Yamazaki
Scriptwriter: Ryota Kosawa, Takashi Yamazaki
Cast: Shota Sometani, Eri Fukatsu, Ai Hashimoto, Sadao Abe, Satoshi Araki
Running Time: 115 minutes
Release Date: 10 June 2015
Full Cast and Crew
Not available.
CRITICS REVIEW
KRISHNA MAHENDRA (
All Film Magazine)
NA. Rating: ★★★1/2
REINO EZRA ANRETI (
Muvila)
Di atas kertas, apa yang ingin disampaikan dalam Part 2 cukup provokatif dan mampu memancing diskusi, sekalipun topiknya bukan hal yang baru. Film ini sanggup menyampaikan niatnya untuk menyampaikan sebuah tontonan yang bukan sekadar seru-seruan, tetapi punya sesuatu yang ingin disampaikan dan patut dipikirkan, dalam bentuk pertanyaan-pertanyaan moral yang tak terlihat jelas batas benar atau salahnya. Masalahnya, film ini terlalu banyak menyampaikannya dengan kalimat-kalimat panjang yang diujarkan, dan kerap diulang-ulang. Seakan kehabisan cara untuk menyampaikan nilai-nilai tersebut dalam bahasa visual dan adegan, topik-topik bagus tersebut sayangnya lebih banyak disampaikan dalam dialog-dialog statis, yang sebenarnya sangat menjemukan jika saja tidak terbantu musik dan pergantian angle gambar. Rating: ★★1/2
BLOGGERS REVIEW
DIAKSA ADHISTRA (
Mokino)
At some points, film ini menarik. Sayangnya, slow banget. Ada beberapa adegan yang harusnya nggak perlu ada jadi diada-adain. Buat fanbase, bisa bikin puas, tapi buat penikmat film biasa kinda a little bit boring. Still love the special effects! Rating: ★★★
HARY SUSANTO (
Movienthusiast)
Jika part 1-nya mampu menjadi tontonan adaptasi manga/anime yang apik, Parasyte Part 2 berasa antiklimaks, kurang greget sebagai sebuah penutup. Rating: ★★★
IRNA GAYATRI (
Layar Tancep)
Parasyte: Part 2 menyajikan aksi yang lebih menegangkan dibandingkan bagian pertamanya. Meski petualangan Shinichi dan Migi dalam berburu parasit tidak terlalu banyak diangkat, keberadaan Ryoko yang sedang dalam dilema telah membuat ceritanya menjadi lebih menarik. Bagian kedua ini juga menyajikan banyak twist yang akan membuat Jelata yang belum melihat manga dan anime-nya terkejut. Special effect-nya masih jernih seperti sebelumnya. Ditambah lagi dengan suara juicy yang akan terdengar saat adegan parasit-parasit itu makan. Rasanya seperti nyata. Rating: ★★★
JOSEP ALEXANDER (
Postingan Biasa)
NA. Rating: ★★1/2
Last Updated: 19 June 2015